Langsung ke konten utama

Konspirasi Pada Negeri

Oleh : Alfian Imam Qolyubi

Konspirasi dalam KBBI adalah persekongkolan, persekutuan, komplotan, Kolusi dan lain sebagainya. yang ingin menghancurkan ataupun mengalahkan suatu sistem, lembaga, keputusan, organisasi dan lain sebagainya.
Sangat sering kita lihat ada sebuah kelompok yang saya sebut disini dengan sebutan kelompok "BANDIT", Yang didalamnya tidak hanya "ADA" Bandit tapi dipandang dari segi mayoritas adalah orang-orang yang bersifat Bandit inilah yang paling banyak, sehingga dipandang secara mayorminor kelompok ini berpemikiran merusak, mengalahkan dan menghancurkan suatu sistem, lembaga, keputusan, organisasi dan lain sebagainya.
Namun pada dasarnya kelompok Bandit ini mengatasnamakan diri mereka sebagai kelompok penyelamat, pengayom, penghimpun, penerima aspirasi dan lain sebagainya, sehingga pada akhirnya kelompok ini dengan gampangnya menarik massa yang masih labil.
Dalam judul pada tulisan ini saya memasang "Konspirasi Pada Negeri", namun pembahasan ini lebih mengarah ke ranah Politik, mengapa.?
karena saya sendiri sering melihat, ada seseorang yang memiliki pengaruh dalam bidangnya. Sehingga meskipun ia memiliki tujuan tertentu (Dark Purpose), namun pada akhirnya ia bisa memperoleh banyak massa, yang pada akhirnya lagi ia mempengaruhinya dengan berbagai stimulus dan berbagai cara yang ia dapat lakukan, mulai dari cara yang baik ataupun yang buruk sehingga sewaktu-waktu ia juga akan mengorbankan harkat martabat kemanusiaannya (Dehumanisasi) demi sebuah hal yakni politik yang ia pandang sebagai media mencari sebuah kekuasaan. (Baca : Rekonstruksi kata "POLITIK"), Karena dari kebanyakan orang-orang seperti ini, orang-orang yang suka berkonspirasi ini seringkali menginginkan kekuasaan.
Dari hal tersebut Massa yang masih menjadi mayoritas tadi akhirnya sama-sama menjadi "BANDIT" Karena ia telah ikut ke dalam sebuah lingkaran yang mengatasnamakan kelompok Bandit.
Bandit dalam KBBI sendiri Adalah provokator, penjahat, perampok, perusuh, perusak, penghancur dan lain sebagainya.
Sedangkan 2 kata judul yang diatas yakni "PADA NEGERI" Ialah Saya melihat Konspirasi ini sering dilakukan pada neger.
Saya ambil contoh. Persepakbolaan Indonesia, kira-kira mulai kepemimpinan Djohar Arifin, pada saat itu. Tumbulah liga yang bernama IPL (Indonesian Premier League), yang diusung oleh PT. Sportindo Indonesia, sehingga hal itu dikecam oleh La Nyalla Mattalitti (Salah satu orang yang berpengaruh di dalam persepakbolaan Indonesia), dan pada akhirnya La Nyalla Mendirikan KPSI (Komisi Penyelamat Sepak Bola Indonesia) lalu mereka mendeklarasikan adanya liga kedua di Indonesia yang tingkatannya sama dengan IPL yakni ISL (Indonesian Super League) Yang siusung oleh PT. Liga Indonesia. Dan pada tahap selanjutnya sangat banyak club indonesia yang Dualisme, dari mulai klub-klub tenar Indonesia layaknya Arema Indonesia *Arema Cronous*, Persebaya Surabaya *Surabaya United*, Sampai klub-klub baru atau pendatang *Medan Bintang, Manado United, Aceh United, Medan Chiefs,Jakarta 1928,Bali De Vata, Bandung FC, Real Mataram Dan Lain Sebagainya.
Dan pada Akhirnya Pada tahun 2013, La Nyalla Mataliti resmi menjadi Ketua umum PSSI, Namun dalam tahapnya Persepakbolaan Indonesia tidak kunjung Normal, sampai tahun 2015, organ tubuh PSSI hancur, La Nyalla Mataliti di Pidana karena dugaan Korupsi APBD dan dana hibah Jatim, dan akhirnya liga indonesia dari Level tertinggi sampai terendah tidak ada yang diselenggarakan. Sebelum akhirnya ISC di proklamirkan hadir sebagai satu-satunya liga teratas dan menjadi liga dengan level kompetisi terbaik di Indonesia. Meskipun sampai saat ini masih belum ada kabar, bahwa ISC adalah Liga resmi yang di selenggarakan oleh PSSI.
Sebenarnya masih banyak contoh Konspirasi - konspirasi yang ingin menghancurkan dan merusak sistem, lembaga, organisasi dan lain sebagainya. Namun dari contoh diatas mungkin sudah cukup memberikan referensi tersendiri bagi para pembaca yanng sudah membaca tulisan saya hari ini. Hehe..
Jikalau ada yang pengen didiskusikan monggo, saya tidak menutup diri. Hehe

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Al - Furqon : 74

Nih Gw Share Doa Untuk Lo Para Jomblowers Tapi Niatnya Jgan Untuk Pacaran, Tapi Untuk Kawin : بسم الله ارحمن ار حيم  والذين يقولون ربنا هب لنا من از واجنا وذريتنا قرة اعيون وجعلنا للمتقين اماما (الفرقان : 74) (Bismiilahirrohmanirrohim , Walladzina Yaquluna Robbana Hab Lana Min Azwajina Wa Dzurriyatina Qurrota A'yuniw Waja'alna Lilmuttaqina Imama) Artinya : Dan Orang-Orang yang berkata, "Ya Tuhan Kami, Anugerahkanlah Kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebag...

Tahap Dan Tujuan Berfilsafat

Dari Pandangan Filsuf, Ada 4 tahap dalam berfilsafat : 1. LOGIS, Yaitu berpikir dengan menggunakan logika (undang undang berpikir) yaitu melalui tiga rahap; pemahaman,argumentasi dan keputusan 2. SISTEMATIS, Yaitu berpikir melalui alur yang sistematik sehingga ditemukan koheran (saling tuntut), diantara satu pertanyaan dan pertanyaan lainnya. 3. RADIKAL, Berpikir sampai kepada akar masalah 4. UNIVERSAL, yakni berpikir secara luas bukan berpikir secara sempit. Tujuan Berfilsafat : 1. Berpikir komprehensip yakni berpikir secara menyeluruh (Mendalam hingga pada akar permasalahan). 2. Menambah cakrawala pengetahuan yang lebih luas. 3. Dapat bersikap luwes dan dinamis 4. Bersikap terbuka dalam penelitian dan melakukan penyelidikan dengan hati - hati 5. Berpikir kritis, rasional, sistematis dan terarah dalam menanggapi segala gejala atau fenomena permasalahan.

Rasionalisasi Lagu "Al Abror - Sabiasah"

Rasionalisasi Lagu Hidup itu layaknya Makalah ada latar belakang dan Rumusan Masalah. Mendengar lagu yang dipopulerkan oleh Grub Qasidah asal Madura "Al Abror", dan dilantunkan oleh Ust. Anwar ini. Disini saya belajar bahwasanya Ust. Anwar mempunyai latar belakang tersendiri dalam pembuatan lagu ini ,mengapa?, ditinjau dari segi artikulasi lagu ini sangat detail membicarakan bagaimana orang-orang sekitar yang berbeda atau tidak normal pada saat ini Dari Mulai Orang yang terlalu Nge fans terhadap Idolanya yang akhirnya mereka menjiplak penampilan idolanya meskipun disini dijelaskan penampilannya Rada aneh "Di budih syahrukan di adhek syahruki, Agaya salman khan, Nindeh giring nidji antengan salajeh engak seng Etivi" Sangat jelas statement yang diungkapkan Ustad Anwar. Bahwa kasus yang dihadapi orang-orang adalah Overfans terhadap idolanya sehingga tidak dapat membedakan antara baik-buruknya. Lirik selanjutnya adalah "Dibudih Syahrini, diadhek Syahraton, Nga...